Jajaran kepolisian Sulteng berhasil melacak sekaligus menangkap dua orang yang diduga kuat pemeran utama dalam video mesum di Kota Palu yang menggambarkan hubungan intim mereka layaknya sepasang suami-istri.
Kepala Bidang Humas Polda Sulteng, AKBP Drs Irfaizal Nasution, kepada wartawan di Palu, membenarkan penangkapan kedua oknum yang wajahnya mirip dengan wajah yang terekam dalam sebuah video mesum yang beredar di tengah masyarakat setempat kurun sepekan terakhir.
Pengungkapan dan penangkapan kedua pelaku ini terbilang cepat, karena sehari setelah kasus tersebut diberitakan oleh media massa pada Senin (7/9). Ia mengatakan, wajah kedua pelaku yang terekam dalam video cabul tersebut mirip dengan pelaku sudah baru saja diamankan polisi.
Namun demikian, katanya, pihaknya belum dapat memastikan pelaku sesungguhnya yang menjadi pemeran dalam video mesum tersebut, karena belum selesai dimintai keterangan. “Pelaku yang diamankan ini masih menjalani pemeriksaan,” kata dia.
Sementara itu, dari Mapolda Sulteng Sulteng dilaporkan, kedua pelaku tersebut tampak menjalani pemeriksaan intensif di ruangan Reserse dan Kriminal yang dilakukan secara terpisah. Pelaku pria diperiksa di ruang penyidik unit “Judi Sila”, sedangkan wanitanya diperiksa di Ruang Pelayanan Khusus yang biasanya dimanfaatkan untuk pemeriksaan korban kasus kekerasan dalam rumah tangga.
Dalam pemeriksaan itu, kedua oknum ini terlihat terus menunduk dan menutupi wajah mereka untuk menghindari kemungkinan masuknya para wartawan ke dalam ruangan tersebut untuk mengambil gambar wajah mereka. Sejumlah wartawan dari berbagai media cetak dan elektronika sudah menunggu di depan pintu ruang pemeriksaan kedua oknum tersebut.
Nasution menambahkan, pihaknya masih memiliki satu pekerjaan rumah yaitu memburu pelaku yang menyebarkan video porno tersebut melalui jaringan telepon genggam. “Yang kita kejar sekarang adalah penyebar gambar video, karena belum tertangkap,” kata dia.
Kasus video mesum yang berdurasi lebih 2 menit 11 detik itu menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat Kota Palu. Terlebih, video mesum tersebut kian marak beredar di masyarakat sejak sepekan terakhir.
Diduga kuat, kedua pemeran video mesum yang diabadikan lewat kamera telepon genggam itu adalah seorang guru di sebuah SMA swasta di Palu berinisial Is dan seorang wanita muda berinisila Ns yang sehari-harinya bekerja pada sebuah klub malam di kota setempat.
Sedangkan, adegan porno kedua insan belum menikah yang terekam dalam video itu ditengarai berlangsung di kamar kos yang ditinggali sang pelaku wanita.
Kepala Bidang Humas Polda Sulteng, AKBP Drs Irfaizal Nasution, kepada wartawan di Palu, membenarkan penangkapan kedua oknum yang wajahnya mirip dengan wajah yang terekam dalam sebuah video mesum yang beredar di tengah masyarakat setempat kurun sepekan terakhir.
Pengungkapan dan penangkapan kedua pelaku ini terbilang cepat, karena sehari setelah kasus tersebut diberitakan oleh media massa pada Senin (7/9). Ia mengatakan, wajah kedua pelaku yang terekam dalam video cabul tersebut mirip dengan pelaku sudah baru saja diamankan polisi.
Namun demikian, katanya, pihaknya belum dapat memastikan pelaku sesungguhnya yang menjadi pemeran dalam video mesum tersebut, karena belum selesai dimintai keterangan. “Pelaku yang diamankan ini masih menjalani pemeriksaan,” kata dia.
Sementara itu, dari Mapolda Sulteng Sulteng dilaporkan, kedua pelaku tersebut tampak menjalani pemeriksaan intensif di ruangan Reserse dan Kriminal yang dilakukan secara terpisah. Pelaku pria diperiksa di ruang penyidik unit “Judi Sila”, sedangkan wanitanya diperiksa di Ruang Pelayanan Khusus yang biasanya dimanfaatkan untuk pemeriksaan korban kasus kekerasan dalam rumah tangga.
Dalam pemeriksaan itu, kedua oknum ini terlihat terus menunduk dan menutupi wajah mereka untuk menghindari kemungkinan masuknya para wartawan ke dalam ruangan tersebut untuk mengambil gambar wajah mereka. Sejumlah wartawan dari berbagai media cetak dan elektronika sudah menunggu di depan pintu ruang pemeriksaan kedua oknum tersebut.
Nasution menambahkan, pihaknya masih memiliki satu pekerjaan rumah yaitu memburu pelaku yang menyebarkan video porno tersebut melalui jaringan telepon genggam. “Yang kita kejar sekarang adalah penyebar gambar video, karena belum tertangkap,” kata dia.
Kasus video mesum yang berdurasi lebih 2 menit 11 detik itu menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat Kota Palu. Terlebih, video mesum tersebut kian marak beredar di masyarakat sejak sepekan terakhir.
Diduga kuat, kedua pemeran video mesum yang diabadikan lewat kamera telepon genggam itu adalah seorang guru di sebuah SMA swasta di Palu berinisial Is dan seorang wanita muda berinisila Ns yang sehari-harinya bekerja pada sebuah klub malam di kota setempat.
Sedangkan, adegan porno kedua insan belum menikah yang terekam dalam video itu ditengarai berlangsung di kamar kos yang ditinggali sang pelaku wanita.