(yearegods.files.wordpress.com) |
Bukan main sangat terkejutnya John Renehan, ketika ia sedang melihat tayangan televisi. Bukan acaranya yang membuat ia terkejut, tapi ketika ia melihat seseorang yang ia kenal. Adalah John Delaney (71), John Delaney adalah ayah dari John Renehan. Lima tahun yang lalu jasad Delaney telah dikremasi oleh keluarganya. Pihak kepolisian di Mancheste Inggris mengatakan kalau Delaney pernah dilaporkan hilang pada tahun 2000 silam.
Karena sudah beberapa tahun tidak ditemukan, Delaney diyakini sudah meninggal pada 2003. Karena pada tahun tersebut ditemukan sesosok mayat pria yang mengenakan pakaian sama seperti pakaian ayang diguanakn Delaney. Saat ditemukan kondisi mayat tersbeut sudah membusuk. Akhirnya atas persetujuan pihak kelurag mayat yang ditemukan tersebut dikremasi. Setelah sekian tahun berlalu, ternyata selama ini Delaney berada di sebuah rumah jompo.
Waktu ditemukan pihak kepolisian Delaney terlihat seperti orang yang kebingungan di tepi jalan dan sepertinya ia juga pikun. Ketika ditanyakan nama dan alamat rumahnya, Delaney tidak bisa menyebutkannya, kemungkinan besar Delaney mengalami cedera otak. Akhirnya petugas kepolisian memberikan nama baru untuknya, David Harrison, sebagai laporan untuk orang hilang. Beberapa waktu yang lalu wajah David Harrison (Delaney-red) muncul di televise.
Tak lama setelah muncul Renehan langsung mengenali wajah sang ayah. Tanpa berfikir panjang ia langsung menghubungi polisi. Tapi polisi tidak langsung percaya begitu saja, karena Delaney dan renehan harus melakukan tes DNA untuk memastikan bahwa mereka berdua adalah bapak dan anak.
Sudah teruangkap siapa jati diri David Harrison yang sebenarnya. Namun ada kasus baru yang terungkap siapakah pria yang dikremasi oleh Renehan dan keluarga. Untuk mengungkapnya sangat sulit sekali, karena sosok pria tersebut sekarang sudah menjadi abu.
(reuters/ais)
Karena sudah beberapa tahun tidak ditemukan, Delaney diyakini sudah meninggal pada 2003. Karena pada tahun tersebut ditemukan sesosok mayat pria yang mengenakan pakaian sama seperti pakaian ayang diguanakn Delaney. Saat ditemukan kondisi mayat tersbeut sudah membusuk. Akhirnya atas persetujuan pihak kelurag mayat yang ditemukan tersebut dikremasi. Setelah sekian tahun berlalu, ternyata selama ini Delaney berada di sebuah rumah jompo.
Waktu ditemukan pihak kepolisian Delaney terlihat seperti orang yang kebingungan di tepi jalan dan sepertinya ia juga pikun. Ketika ditanyakan nama dan alamat rumahnya, Delaney tidak bisa menyebutkannya, kemungkinan besar Delaney mengalami cedera otak. Akhirnya petugas kepolisian memberikan nama baru untuknya, David Harrison, sebagai laporan untuk orang hilang. Beberapa waktu yang lalu wajah David Harrison (Delaney-red) muncul di televise.
Tak lama setelah muncul Renehan langsung mengenali wajah sang ayah. Tanpa berfikir panjang ia langsung menghubungi polisi. Tapi polisi tidak langsung percaya begitu saja, karena Delaney dan renehan harus melakukan tes DNA untuk memastikan bahwa mereka berdua adalah bapak dan anak.
Sudah teruangkap siapa jati diri David Harrison yang sebenarnya. Namun ada kasus baru yang terungkap siapakah pria yang dikremasi oleh Renehan dan keluarga. Untuk mengungkapnya sangat sulit sekali, karena sosok pria tersebut sekarang sudah menjadi abu.
(reuters/ais)