Jatuh Dari Ketinggian 11M, Bayi Terselamatkan Oleh Popok !

Inilah sebuah keajaiban dan kekuasaan Tuhan. Nyawa bayi diselamatkan oleh popok yang dikenakan saat dia jatuh dari jendela lantai tiga apartemen orangtuanya,. Caua Felipe Massaneiro, nama si bayi itu, selamat dari ketinggian 10 meter karena popok yang dipakainya nyangkut di paku besi pengaman yang dipasang di tembok beton di sekitar bangunan apartemen, sebelah timur laut kota Recife, Inggris.

Bayi berusia 18 bulan itu tergantung beberapa saat di paku besi, sebelum kemudian popoknya sobek dan terbuka sehingga dia jatuh ke tanah. “Tapi dia jatuh dari tempat yang tidak terlalu tinggi. Popok itu telah mengurangi benturan ketika jatuh dan akhirnya menyelamatkan nyawa bayi tersebut,” terang seorang polisi yang tak mau disebut namanya.

Kejadian itu dianggap keajaiban, karena selain bisa selamat setelah jatuh dari ketinggian 10 meter, paku besi yang terpancang di tembok itu juga bisa melukainya.

Bayi Massaneiro lantas dibawa ke rumah sakit Sao Jose, tak jauh dari tempat itu. Juru bicara rumah sakit tersebut, Gilberto Tenorio, mengatakan bayi itu tak mengalami luka serius, meski ada beberapa tulangnya yang retak minor. Massaneiro juga dalam kondisi stabil usai insiden maut tersebut, Para tetangga juga menyaksikan bayi itu tetap sadar setelah jatuh dan dibawa ke rumah sakit.

Polisi kini menyelidiki bagaimana bayi itu bisa jatuh dari jendela apartemen orangtuanya. “Kami juga menyelidiki apakah ada unsur kelalaian orangtuanya sehingga bayi itu jatuh,” kata polisi tadi.
Harian Folha de S Paulo mengutip perkataan ayah Massaneiro, Alexandre Cesar Massaneiro melaporkan, bayi itu awalnya memanjat sofa yang terletak di bawah jendela tempat dia jatuh.

“Selama ini Massaneiro kecil tak pernah melakukan hal-hal seperti itu,” kata Alexandre.
Meski popok telah membuat bayi itu terselamatkan, namun Alexandre menolak anggapan tersebut. “Bukan popok yang menyelamatkannya, tapi Tuhan,” tegasnya.

Waspada online
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Belajar Bahasa Inggris