11 Kemaluan Anak Dimasukan Jimat
KENDAL – Dunia mistis menjadi kepercayaan sebagaian masyarakat Indonesia, sebelas anak-anak yang diming-imingi jimat menjadi korban pencabulan. Pelakunya sendiri adalah seorang guru ngaji yang diduga melakukan perbuatan senonoh di halaman mesjid.
Abd (36) membuat geger warga Plososari Desa Sumur, Kecamatan Brangsong, Kendal, Jawa Tengah dengan kelakukanya. Abd lolos dari amukan massa saat petugas Polsek Kaliwungu mengamankannya. Warga marah karena dugaan pelecehan murid ngajinya oleh pelaku.
Sebanyak 11 murid ngaji yang berusia 10 sampai 15 tahun dilakukan pada halaman mesjid. Perbuatannya sudah dilakukan sejak tiga tahun lalu dan diduga masih banyak korban lainnya yang berjatuhan.
Para korban mengaku kalau sang guru mampu memberikan jimat kesaktian, asalkan menurut kemauan sang guru. Ritual gaibpun dilakukan . Saat melakukan ritual penarikan jimat tersebut, korban diperlakukan tidak senonoh oleh korban.
Sang guru menarik kemaluan sang murid saat memasukan jimat gaib tersebut. Muridpun tak banyak bicara karena diancam akan bisu kalau melawan."Saya puas kalau dengan anak-anak. Ini dilakukan karena saya kesepian sejak ditinggal istri,"ujar Abd.
Pelaku sendiri mengakui mempunyai kelakuan sexual saat ditinggal istrinya empat tahun lalu.Awalnya pelaku melampiaskan dengan cara coba-coba hingga akhirnya ketagihan. Modusnya sendiri adalah pelaku telah membeli alat-alat gaib tersebut dipasar yang akhirnya dipasang ke kemaluan korban.
Aparat Polsek Kaliwungu sendiri masih mendata jumlah korban,diperkirakan korban lainnya masih berjatuhan. Akibat hal tersebut para orangtua korban menyerbu Polsek meminta pelaku dihukum setimpal-timpalnya.
Sumber : http://www.klikp21.com/nusantaranews/6301-11-kemaluan-anak-dimasukan-jimat
KENDAL – Dunia mistis menjadi kepercayaan sebagaian masyarakat Indonesia, sebelas anak-anak yang diming-imingi jimat menjadi korban pencabulan. Pelakunya sendiri adalah seorang guru ngaji yang diduga melakukan perbuatan senonoh di halaman mesjid.
Abd (36) membuat geger warga Plososari Desa Sumur, Kecamatan Brangsong, Kendal, Jawa Tengah dengan kelakukanya. Abd lolos dari amukan massa saat petugas Polsek Kaliwungu mengamankannya. Warga marah karena dugaan pelecehan murid ngajinya oleh pelaku.
Sebanyak 11 murid ngaji yang berusia 10 sampai 15 tahun dilakukan pada halaman mesjid. Perbuatannya sudah dilakukan sejak tiga tahun lalu dan diduga masih banyak korban lainnya yang berjatuhan.
Para korban mengaku kalau sang guru mampu memberikan jimat kesaktian, asalkan menurut kemauan sang guru. Ritual gaibpun dilakukan . Saat melakukan ritual penarikan jimat tersebut, korban diperlakukan tidak senonoh oleh korban.
Sang guru menarik kemaluan sang murid saat memasukan jimat gaib tersebut. Muridpun tak banyak bicara karena diancam akan bisu kalau melawan."Saya puas kalau dengan anak-anak. Ini dilakukan karena saya kesepian sejak ditinggal istri,"ujar Abd.
Pelaku sendiri mengakui mempunyai kelakuan sexual saat ditinggal istrinya empat tahun lalu.Awalnya pelaku melampiaskan dengan cara coba-coba hingga akhirnya ketagihan. Modusnya sendiri adalah pelaku telah membeli alat-alat gaib tersebut dipasar yang akhirnya dipasang ke kemaluan korban.
Aparat Polsek Kaliwungu sendiri masih mendata jumlah korban,diperkirakan korban lainnya masih berjatuhan. Akibat hal tersebut para orangtua korban menyerbu Polsek meminta pelaku dihukum setimpal-timpalnya.
Sumber : http://www.klikp21.com/nusantaranews/6301-11-kemaluan-anak-dimasukan-jimat