Mahasiswa mendengar rekaman pemerasan jaksa.
Liputan6.com, Gorontalo : Rekaman pemerasan yang dilakukan Ratmadi Saptondo saat menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Tilamuta, Gorontalo, kini telah beredar luas di masyarakat. Bahkan, sejak rekaman ini beredar, sebagian mahasiswa di Gorontalo sudah menjadikannya sebagai nada dering di telepon seluler mereka.
Maksudnya, tentu saja menjadikan rekaman ini sebagai bahan olok-olok atas buruknya wajah dunia hukum di Tanah Air. Sambil tersenyum menahan tawa, para mahasiswa itu saling berbagi nada dering yang isinya adalah rekaman pemerasan yang dilakukan Ratmadi Saptondo kepada Bupati dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Boalemo.
Terkait dugaan pemerasan ini, Kejaksaan Agung sudah mencopot Ratmadi dari jabatannya. Bahkan, ia terancam hukuman tindak pidana korupsi dan pencemaran nama baik karena juga telah menghina kepolisian.