Venesia - Su Cangatin-Ripley seorang anak baru gede (ABG) asal Inggris terjun bebas dari lantai 30 Hotel Cristallo di kawasan Lido, Venesia, Italia. Namun Su selamat karena jatuh di atas kanopi berbahan kanvas.
Su (16) langsung dilarikan ke rumah sakit dengan kepala, dada dan perut yang terluka parah. Demikian diberitakan Daily Mail.
Su tiba di hotel itu pekan lalu dengan 36 pelajar lain serta 5 guru dari Sekolah Emanuel di Battersea, London Selatan.
Peserta pesta itu adalah anggota paduan suara dan berada di Venesia untuk menyanyi di konser yang digelar di 5 gereja. Mereka rencananya akan kembali ke London pada Senin 21 Juli besok.
Sebelum jatuh, Su telah tampil di Basilika San Pietro di Castello. Konser terakhir seharusnya digelar malam ini di gereja San Polo seandainya Su tidak bernasib naas.
Manajer hotel Nicola Fullin menyatakan pihaknya telah mengingatkan para pelajar dan guru tentang bahayanya duduk-duduk di birai jendela hotel. Dia mengklaim para ABG itu juga lalai dengan memanjat jendela menuju ke ruangan lainnya.
"Beberapa malam terakhir ini, mereka tampak duduk di jendela dan sebagian dari mereka merokok," ujar Fullin
"Saya tahu ada pesta dekat pantai, tetapi saya tidak yakin Su mabuk. Bagaimanapun, dia sangat beruntung, masih hidup dengan fakta dia jatuh di atas kanopi terlebih dahulu. Ini adalah keajaiban," jelasnya.
Dalam websitenya, hotel bintang dua ini menyebut dirinya sebagai ‘Venesia Impian’ dan dikenal sebagai tempat para pelajar Inggris berpesta.
Sumber